Eat Together yang Makan Bersama
Sebenarnya video ini sudah lama sekali tersemat di laman Facebook saya. Namun, tetiba di hari ini saya diingatkan kembali mengenai postingan saya saat itu, 24 Februari 2017. Sempat bertanya-tanya diawal tampilan video-nya, apaan ya maksudnya.
Namun, setelah beberapa detik saya teringat. Tentang keadaan kita saat ini. Seolah hampir tak mengenal tetangga, hampir tak mengenal siapa yang duduk disamping kita saat di bis. bahkan, bisa jadi kita tak sadar siapa yang sering kita jumpai setiap hari di waktu yang sama.
Miris gak sih, kita sibuk dengan gadget kita sendiri. Sampai jarang kenal dengan orang-orang di sekitar kita. Sampai susah memulai pembicaraan dengan orang yang duduk di samping kita selama perjalanan. Enggak Grapyak -lah dalam istilah Jawanya.
Dulu, dengan mudah kita bisa kenal orang karena seperjalanan di bis atau kereta. Kita bisa kenal penjaga toko langganan kita. Kenal, penyeduh kopi di warung pojok kampung.
Jadi, seharusnya, ya beginilah kita bersikap dengan orang-orang yang hidup di sekitar kita. Saling mengenal dan saling berbagi.
26 Februari 2019
0 komentar